01849 2200205 4500001002100000005001500021008004100036020002400077035001900101041000800120082000800128084001400136100004800150245007300198260005200271300002800323500001900351520124900370650002401619INLIS00000000000441120200508202715200508||||||||| | ||| |||| ||ind|| a979 - 9636 - 50 - 9 0010-0520004411 aind0 a303 a303/ZAM/M0 aAnthony Giddens Penerjemah : Ali Noer Zaman00aMasyarakat Post - Tradisional : Living In Post - Traditional Society aYogyakartabAcademic ( India ) Publishersc1994 a100 hlm. ; 21 cmc21 cm aIndeks : Index aDalam masyarakat tradisional cara pandang tentang kehidupan sosial,politik dan ekonomi senantiasa diwarnai oleh hal-hal yang bersifat mitis dan transenden.karenanya,dinamika kemasyarakatan cenderung statis,stagnan,di mana posisi strategis selalu diisi oleh orang-orang yang dianggap memiliki " otoritas supranatural"(mistis).bijakan publikasi adalah kebijakan a-historis,supranatural,jauh dari kesan-kesan kritis,dialogis dan demokrasi.lalu seiring dari dengan menguat arus moderisasi yang diimbasnya oleh merajalelanya industrialisasi dan kapitalisasi,cara pandang tradisional itu perlahan bergeser ke arah yang jauh lebih progresif,dinamis,tanpa pusat otoritas.kebijakan publik ,asyarakat yang dikenakan sebagai "post-tradisional"ini,dari religius hingga masyarakat sepenuhnya dimotivasi oleh semangat sosiologi-antropologi tepatnya fisik-humanistik,ketimbang semangat transenden dan tepatnya metafisik.logis mitis diganti oleh logika saintifik. diantara transisi dua arus besar kehidupan itulah GIDDENS menunjukan berbagai problemmatika,dinamika,hingga solusi dimungkinkan berkembang secara dratis dan memicu"struktual kultural",yang niscaya sangat mempengaruhi bangunan strukturalkultural yang dianut oleh post-tradisional society tersebut. 0a1. Perubahan Sosial