02645 2200433 4500001002100000005001500021035002000036008004100056020002200097041000800119082001000127084001600137100002500153245011800178260004500296300003600341520153000377650002901907990001001936990001001946990001001956990002501966990001001991990001002001990001002011990002502021990002502046990001002071990001002081990001002091990001002101990001002111990001002121990002502131990001002156990001002166990001002176990002502186INLIS00000000000777320210909105155 a0010-0520007773210909 g 0 ind  a978-979-709-765-3 aind a324.7 a324.7 PRA m0 aPramono Anung Wibowo1 aMahalnya demokrasi memudarnya ideologi :bpotret komunikasi politik Legislator-Konstituen /cPramono Anung Wibowo aJakarta :bKompas Media Nusantara,c2013 axiii, 350 hlm. ; 23 cm ;c23 cm a"Menjadi seorang legislator tidaklah mudah, sebagaimana dibayangkan oleh sebagian kalangan. Diperlukan keahlian dalam memaksimalkan komunikasi politik dengan konstituen, sehingga visi dan misi politiknya dapat ditangkap dengan baik. Belum lagi, dalam sistem proporsional terbuka yang ditandai dengan kemenangan bagi pemilik suara terbanyak, seorang legislator harus mengeluarkan biaya yang cukup mahal. Konsekuensinya, yang mengemuka adalah politik transaksional dan ideologi politik semakin memudar. Buku ini menjelaskan secara panjang lebar tentang latar belakang, konsep diri, dan motivasi legislator, termasuk bagaimana seorang legislator memaknai konsti­tuennya. Selain itu, buku ini juga menjelaskan komunikasi politik, yang terdiri dari pembahasan tentang komponen komunikasi politik dan strategi komunikasi politik. Pembaca juga disajikan tentang hambatan, peluang, dan keunikan komunikasi politik. Buku ini layak dibaca oleh siapa pun yang ingin menjadi legislator dan mereka yang tertarik untuk menekuni komunikasi politik. Buku ini mengisahkan fakta yang menarik perihal demokratisasi yang sedang berlangsung di negeri ini, termasuk dinamika dan problematikanya. Catatan penting dalam buku ini, yaitu mahalnya biaya politik. Ini membuktikan, komunikasi politik membutuhkan uang yang besar, bukannya gagasan yang cerdas dan pribadi yang berintegritas. Akibatnya, partai sulit terbebas dari korupsi. Makanya, sangat penting dicarikan solusi sumber dana parpol agar akuntabel dan parpol tidak menjadi mesin korupsi." 4aPolitik dan pemerintahan a23363 a23364 a23365 a23362/MKRI-P/XI-2014 a23365 a23363 a23364 a23362/MKRI-P/XI-2014 a23362/MKRI-P/XI-2014 a23363 a23364 a23365 a23364 a23363 a23365 a23362/MKRI-P/XI-2014 a23363 a23364 a23365 a23362/MKRI-P/XI-2014