Cite This        Tampung        Export Record
Judul Hukum Perkawinan Beda Agama dalam Teori dan Praktiknya di Indonesia / Sirman Dahwal
Pengarang Sirman Dahwal
EDISI Cet. 1
Penerbitan Bandung : Mandar Maju, 2016
Deskripsi Fisik xii, 286 hlm. ;21 cm
ISBN 978-979-538-450-2
Subjek Hukum perkawinan
Abstrak Tulisan ini mengkaji peraturan-peraturan hukum yang berkaitan dengan masalah perkawinan, khususnya yang berkenaan dengan hukum perkawinan beda agama dan didukung dengan fakta fenomena-fenomena empirik di lapangan masih terjadinya perkawinan beda agama di tengah-tengah masyarakat yang telah terpola dalam kehidupan lembaga hukum perkawinan di Indonesia, juga menjadi salah satu alasan ditulisnya masalah ini, di samping alasan-alasan teknis lainnya.
Catatan hlm. 268-285
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Bukan fiksi atau tidak didefinisikan
Target Pembaca Umum

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000026085 340.684 3 SIR h Dapat dipinjam Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI Tersedia
pesan
00000026086 340.684 3 SIR h Dapat dipinjam Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI Tersedia
pesan
00000026087 340.684 3 SIR h Dapat dipinjam Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI Tersedia
pesan
00000026088 340.684 3 SIR h Dapat dipinjam Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000010115
005 20221031020544
007 ta
008 221031################g##########0#ind##
020 # # $a 978-979-538-450-2
035 # # $a 0010-0921000150
082 # # $a 340.684 3
084 # # $a 340.684 3 SIR h
100 0 # $a Sirman Dahwal
245 1 # $a Hukum Perkawinan Beda Agama dalam Teori dan Praktiknya di Indonesia /$c Sirman Dahwal
250 # # $a Cet. 1
260 # # $a Bandung :$b Mandar Maju,$c 2016
300 # # $a xii, 286 hlm. ; $c 21 cm
504 # # $a hlm. 268-285
520 # # $a Tulisan ini mengkaji peraturan-peraturan hukum yang berkaitan dengan masalah perkawinan, khususnya yang berkenaan dengan hukum perkawinan beda agama dan didukung dengan fakta fenomena-fenomena empirik di lapangan masih terjadinya perkawinan beda agama di tengah-tengah masyarakat yang telah terpola dalam kehidupan lembaga hukum perkawinan di Indonesia, juga menjadi salah satu alasan ditulisnya masalah ini, di samping alasan-alasan teknis lainnya.
650 # 4 $a Hukum perkawinan
990 # # $a 26085/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26085/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26085/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26085/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26085/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26086/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26086/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26086/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26086/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26086/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26087/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26087/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26087/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26087/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26087/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26088/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26088/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26088/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26088/MKRI-P/V-2017
990 # # $a 26088/MKRI-P/V-2017
Content Unduh katalog