Judul | Hukum Dagang Internasional / Syahmin AK |
Pengarang | Syahmin AK |
EDISI | Cet. 1 |
Penerbitan | Jakarta : Pt. Raja Grafindo Persada, 2006 |
Deskripsi Fisik | xii, 347p.; 20,5 cm ;20,5 cm |
ISBN | 9797690407 |
Subjek | Perdagangan Internasional |
Abstrak | Arus globalisasi yang semakin cepat berjalan sekarang ini membuat perdagangan bebas menjadi tidak terbendung lagi. Suka atau tidak suka, Indonesia harus menerimanya. Namun, apakah Indonesia siap menyongsong era perdagangan bebas? Indonesia telah memiliki beberapa peraturan peraturan perdagangan internasional dalam bentuk UU, PP, keppres, dan kepmen. Akan tetapi hal tersebut tidaklah cukup untuk bisa menempatkan Indonesia pada posisi yang kuat dalam kancah perdagangan internasional. Indonesia harus lebih gigih dalam mengemukakan posisi dan kepentingannya melalui satu forum multilateral agar hukum perdagangan internasional benar-benar menjamin kesinambungan dan keadilan antarpihak yang lemah dan yang kuat. Dalam hal ini WTO sebagai wujud suatu kekuasaan internasional dibidang perdagangan internasional diharapkan dapat menegakkan rule of law dalam masyarakat global. Namun, apakah WTO benar-banar dapat menjadi tumpuan bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia? Apa sajakah peranan WTO dalam dunia perdagangan internasional? |
Catatan | p.349-353 |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Tidak ada kode yang sesuai |
Target Pembaca | Tidak ada kode yang sesuai |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
0011848 | 382/AKX/H | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
00000007897 | 382 SYA h | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
00000017999 | 382 SYA h | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
00000018000 | 382 SYA h | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
00000018001 | 382 SYA h | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
00000018002 | 382 SYA h | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
00000007896 | 382 SYA h | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000007562 | ||
005 | 20221111031721 | ||
008 | 221111################|##########|#ind## | ||
020 | # | # | $a 9797690407 |
035 | # | # | $a 0010-0520007562 |
041 | $a ind | ||
082 | # | # | $a 382 |
084 | # | # | $a 382 SYA h |
100 | 0 | # | $a Syahmin AK |
245 | 1 | # | $a Hukum Dagang Internasional /$c Syahmin AK |
250 | # | # | $a Cet. 1 |
260 | # | # | $a Jakarta :$b Pt. Raja Grafindo Persada,$c 2006 |
300 | # | # | $a xii, 347p.; 20,5 cm ; $c 20,5 cm |
504 | # | # | $a p.349-353 |
520 | # | # | $a Arus globalisasi yang semakin cepat berjalan sekarang ini membuat perdagangan bebas menjadi tidak terbendung lagi. Suka atau tidak suka, Indonesia harus menerimanya. Namun, apakah Indonesia siap menyongsong era perdagangan bebas? Indonesia telah memiliki beberapa peraturan peraturan perdagangan internasional dalam bentuk UU, PP, keppres, dan kepmen. Akan tetapi hal tersebut tidaklah cukup untuk bisa menempatkan Indonesia pada posisi yang kuat dalam kancah perdagangan internasional. Indonesia harus lebih gigih dalam mengemukakan posisi dan kepentingannya melalui satu forum multilateral agar hukum perdagangan internasional benar-benar menjamin kesinambungan dan keadilan antarpihak yang lemah dan yang kuat. Dalam hal ini WTO sebagai wujud suatu kekuasaan internasional dibidang perdagangan internasional diharapkan dapat menegakkan rule of law dalam masyarakat global. Namun, apakah WTO benar-banar dapat menjadi tumpuan bagi negara-negara berkembang seperti Indonesia? Apa sajakah peranan WTO dalam dunia perdagangan internasional? |
650 | 4 | $a Perdagangan Internasional | |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07896/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07897/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07897/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07897/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07897/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07897/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 07897/MKRI-P/XI-2008 |
990 | # | # | $a 17999/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 17999/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 17999/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 17999/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 17999/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 17999/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18000/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18000/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18000/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18000/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18000/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18000/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18001/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18001/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18001/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18001/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18001/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18001/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18002/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18002/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18002/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18002/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18002/MKRI-P/X-2010 |
990 | # | # | $a 18002/MKRI-P/X-2010 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :