![](../uploaded_files/sampul_koleksi/original/Monograf/10492.jpg)
Judul | Reformasi tata kepemerintahan : menyiapkan aparatur negara untuk mendukung demokratisasi politik dan ekonomi terbuka / Sofian Effendi |
Pengarang | Sofian Effendi |
EDISI | Cet.2 |
Penerbitan | Yogyakarta : Gadjah Mada University Press, 2012 |
Deskripsi Fisik | xii, 202 hlm. ;23 cm |
ISBN | 9794207209 |
Subjek | Birokrasi |
Abstrak | Amandemen UUD telah merombak secara total dasar-dasar desentralisasi pemerintahan negara. Otonomi daerah yang lebih menitikberatkan pada kabupaten dan kota telah menetapkan propinsi dalam posisi serba ”tanggung”, karena tidak memiliki kewenangan koordinasi dan pengawasan yang efektif terhadap daerah otonom yang berada dalam wilayahnya. Buku ini adalah sumbangan penulis dalam diskusi publik tentang masa depan administrasi publik, aparatur negara, dan tata kepemerintahan Indonesia untuk melaksanakan pembangunan bangsa menuju kehidupan politik yang lebih demokratis dan kehidupan ekonomi yang lebih terbuka dan berkeadilan sosial. |
Bahasa | Indonesia |
Bentuk Karya | Bukan fiksi atau tidak didefinisikan |
Target Pembaca | Umum |
No Barcode | No. Panggil | Akses | Lokasi | Ketersediaan |
---|---|---|---|---|
00000026830 | 320 SOF r | Dapat dipinjam | Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI | Tersedia
pesan |
Tag | Ind1 | Ind2 | Isi |
001 | INLIS000000000010420 | ||
005 | 20221020084224 | ||
007 | ta | ||
008 | 221020################g##########0#ind## | ||
020 | # | # | $a 9794207209 |
035 | # | # | $a 0010-0122000154 |
082 | # | # | $a 320 |
084 | # | # | $a 320 SOF r |
100 | 0 | # | $a Sofian Effendi |
245 | 1 | # | $a Reformasi tata kepemerintahan : $b menyiapkan aparatur negara untuk mendukung demokratisasi politik dan ekonomi terbuka /$c Sofian Effendi |
250 | # | # | $a Cet.2 |
260 | # | # | $a Yogyakarta :$b Gadjah Mada University Press,$c 2012 |
300 | # | # | $a xii, 202 hlm. ; $c 23 cm |
520 | # | # | $a Amandemen UUD telah merombak secara total dasar-dasar desentralisasi pemerintahan negara. Otonomi daerah yang lebih menitikberatkan pada kabupaten dan kota telah menetapkan propinsi dalam posisi serba ”tanggung”, karena tidak memiliki kewenangan koordinasi dan pengawasan yang efektif terhadap daerah otonom yang berada dalam wilayahnya. Buku ini adalah sumbangan penulis dalam diskusi publik tentang masa depan administrasi publik, aparatur negara, dan tata kepemerintahan Indonesia untuk melaksanakan pembangunan bangsa menuju kehidupan politik yang lebih demokratis dan kehidupan ekonomi yang lebih terbuka dan berkeadilan sosial. |
600 | # | 4 | $a Birokrasi |
990 | # | # | $a 26830/MKRI-P/XII-2021 |
Content Unduh katalog
Karya Terkait :