Cite This        Tampung        Export Record
Judul Direktori Peneliti Agama, Konflik Dan Perdamaian
Pengarang Chandra Setiawan (editor)
EDISI Cet.1.
Penerbitan Jakarta Oxford 2005
Deskripsi Fisik XXVI, 321 hlm. ; 21 cm21 cm
ISBN 979-97619-8-0*
Subjek 1. Hak Azazi Manusia
Abstrak Banyak pelajaran yang dapat ditarik dari hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan, diantaranya konflik horisontal yang terjadi antar komunitas yang mengatasnamakan agama seperti di Ambon, Maluku, Poso Sulawesi Tengah, ternyata pada awalnya bukanlah konflik berdasarkan perbedaan agama, tetapi agama dalam konflik tersebut lebih banyak sebagai faktor pengiring yang meningkatkan eskalasi politik. Identitas keagamaan telah dimanfaatkan sebagai alat yang efektif untuk mencari dukungan, legitimasi dan memperkuat posisi masing-masing kelompok yang berkepentingan. Penyebab utamanya biasanya di luar agama, seperti terjadinya kesenjangan di bidang politik, ekonomi, hukum, dan tidak efektifnya pemerintahan dan aparat keamanan. Kelemahan di dalam penegakan hukum dan tidak adanya ketegasan aparat keamanan menjadi penyebab utama berlarut-larutnya konflik di suatu wilayah. Disamping itu orientasi kekuasaan dan jabatan telah menumbuhsuburkan praktek KKN yang akhirnya menciptakan ketidakadilan dan persaingan yang tidak sehat, yang tentu dampaknya adanya pihak-pihak yang dikalahkan dan dikecewakan . Pihak yang dikalahkan dan dikecewakan yang tidak puas dan tidak menerima potensial melampiaskannya dalam berbagai bentuk kekerasan sehingga rawan terjadi konflik.
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca Tidak ada kode yang sesuai

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
0003410 341.48/DIR Dapat dipinjam Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000003758
005 20200508202432
008 200508||||||||| | ||| |||| ||ind||
020 $a 979-97619-8-0*
035 0010-0520003758
041 $a ind
082 0 $a 341.48
084 $a 341.48/DIR
100 0 $a Chandra Setiawan (editor)
245 0 0 $a Direktori Peneliti Agama, Konflik Dan Perdamaian
250 $a Cet.1.
260 $a Jakarta $b Oxford $c 2005
300 $a XXVI, 321 hlm. ; 21 cm$c 21 cm
520 $a Banyak pelajaran yang dapat ditarik dari hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan, diantaranya konflik horisontal yang terjadi antar komunitas yang mengatasnamakan agama seperti di Ambon, Maluku, Poso Sulawesi Tengah, ternyata pada awalnya bukanlah konflik berdasarkan perbedaan agama, tetapi agama dalam konflik tersebut lebih banyak sebagai faktor pengiring yang meningkatkan eskalasi politik. Identitas keagamaan telah dimanfaatkan sebagai alat yang efektif untuk mencari dukungan, legitimasi dan memperkuat posisi masing-masing kelompok yang berkepentingan. Penyebab utamanya biasanya di luar agama, seperti terjadinya kesenjangan di bidang politik, ekonomi, hukum, dan tidak efektifnya pemerintahan dan aparat keamanan. Kelemahan di dalam penegakan hukum dan tidak adanya ketegasan aparat keamanan menjadi penyebab utama berlarut-larutnya konflik di suatu wilayah. Disamping itu orientasi kekuasaan dan jabatan telah menumbuhsuburkan praktek KKN yang akhirnya menciptakan ketidakadilan dan persaingan yang tidak sehat, yang tentu dampaknya adanya pihak-pihak yang dikalahkan dan dikecewakan . Pihak yang dikalahkan dan dikecewakan yang tidak puas dan tidak menerima potensial melampiaskannya dalam berbagai bentuk kekerasan sehingga rawan terjadi konflik.
650 0 $a 1. Hak Azazi Manusia
Content Unduh katalog