Cite This        Tampung        Export Record
Judul Perubahan Konstitusi dan Kinerja DPR RI dalam Era Reformasi / Sjaiful Rahman
Pengarang Sjaiful Rahman
Hamzah Haz (Kata Pengantar)
Penerbitan Jakarta : Yayasan Pancur Siwah, 2004
Deskripsi Fisik 255 hlm. ;21 cm
ISBN 979-98252-5-3
Subjek Legislative bodies-Indonesia
Constitutional amendments-Indonesia
Abstrak Salah satu agenda reformasi yang terpenting adalah melakukan amandemen atas UUD 1945. Suatu keniscayaan mengingat UUD 1945 yang disebut "UUD sementara" oleh para pendiri negara selama lebih dari setengah abad masih belum dapat disempurnakan. Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, UUD 1945 dijalankan secara "murni dan konsekuen". Berbagai kelemahan UUD 1945 dijadikan alat untuk melanggengkan kekuasaan Soeharto selama 32 tahun. Misalnya, agar ditiadakan amandemen atas Pasal 7 UUD 1945 untuk membatasi masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden sampai dua kali saja, dianggap penghianatan terhadap UUD 1945. Selain membahas konstitusi, buku ini juga menyorot proses pembentukan undang-undang yang menyangkut seluruh aspek bernegara, dan menampilkan kinerja DPR RI yang sesungguhnya. Pemaparan yang jernih memudahkan bagi siapa saja untuk mencerna isi buku ini dan untuk turut serta memikirkan jalan keluar bagi persoalan-persoalan berbangsa dan bernegara yang dihadapi Indonesia.
Bahasa Indonesia
Bentuk Karya Tidak ada kode yang sesuai
Target Pembaca Tidak ada kode yang sesuai

 
No Barcode No. Panggil Akses Lokasi Ketersediaan
00000022751 328.598 SJA p Dapat dipinjam Perpustakaan Lantai 3 - Mahkamah Konstitusi RI Tersedia
pesan
Tag Ind1 Ind2 Isi
001 INLIS000000000008952
005 20221025021611
008 221025################|##########|#ind##
020 # # $a 979-98252-5-3
035 # # $a 0010-0520008952
041 $a ind
082 # # $a 328.598
084 # # $a 328.598 SJA p
100 0 # $a Sjaiful Rahman
245 1 # $a Perubahan Konstitusi dan Kinerja DPR RI dalam Era Reformasi /$c Sjaiful Rahman
260 # # $a Jakarta :$b Yayasan Pancur Siwah,$c 2004
300 # # $a 255 hlm. ; $c 21 cm
520 # # $a Salah satu agenda reformasi yang terpenting adalah melakukan amandemen atas UUD 1945. Suatu keniscayaan mengingat UUD 1945 yang disebut "UUD sementara" oleh para pendiri negara selama lebih dari setengah abad masih belum dapat disempurnakan. Pada masa pemerintahan Presiden Soeharto, UUD 1945 dijalankan secara "murni dan konsekuen". Berbagai kelemahan UUD 1945 dijadikan alat untuk melanggengkan kekuasaan Soeharto selama 32 tahun. Misalnya, agar ditiadakan amandemen atas Pasal 7 UUD 1945 untuk membatasi masa jabatan Presiden dan Wakil Presiden sampai dua kali saja, dianggap penghianatan terhadap UUD 1945. Selain membahas konstitusi, buku ini juga menyorot proses pembentukan undang-undang yang menyangkut seluruh aspek bernegara, dan menampilkan kinerja DPR RI yang sesungguhnya. Pemaparan yang jernih memudahkan bagi siapa saja untuk mencerna isi buku ini dan untuk turut serta memikirkan jalan keluar bagi persoalan-persoalan berbangsa dan bernegara yang dihadapi Indonesia.
650 4 $a Constitutional amendments-Indonesia
650 4 $a Legislative bodies-Indonesia
700 0 # $a Hamzah Haz (Kata Pengantar)
990 # # $a 227518/MKRI-P/VIII-2013
990 # # $a 227518/MKRI-P/VIII-2013
Content Unduh katalog